Senin, 20 Mei 2013

Cara Membuat Balita Terhindar Dari Cedera Oleh Benda Berbahaya


Cara membuat balita terhindar dari  cedera oleh benda berbahaya ini aku bagikan kepada sahabat untuk kehati-hatian. Bella bola bekel yang selalu bergerak dan keinginan tahunya besar juga memerlukan perhatian ekstra dari saya dan seisi rumah.

Mencegah balita terluka oleh benda-benda berbahaya tidak hanya menjadi perhatian orang tua, tetapi juga semua keluarga yang tinggal di rumah. Termasuk juga pembantu rumah tangga dan     pengasuh anak-anak.

Setelah melihat polah-tingkah Bella dan keponakan yang lain baru aku sadari bahwa balita penuh perilaku unik yang berbeda dengan anak-anak yang sudah menginjak remaja. Mereka sangat energik dan tidak takut. Balita juga rentan terhadap cedera oleh benda-benda berbahaya karena mereka tidak memiliki batas-batas dalam gerakannya. 

Mayoritas anak-anak antara usia satu dan dua tahun memiliki risiko tinggi cedera oleh ulah atau gerakan mereka. Orangtua kadang lelah mengikuti kegiatan buah hati seharian penuh. Namun kewaspadaan tak boleh ditinggalkan khususnya terhadap aneka benda berbahaya yang mereka sentuh, pegang atau makan.

Untuk menghindari balita cedera, berikut ini adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan oleh para orangtua dan pengasuhnya. Ini penting untuk keselamatan anak-anak selama bermain, di dalam dan di luar rumah:

Di Kamar Mandi
Balita suka bermain dengan air di mana pun berada.Bella, jika sudah melihat air langsung krasan  berlama-lama di tempat tersebut,apalagi di kolam renang. Karena itu, ketika toilet tidak digunakan, tutuplah agar balita tidak main dengan air kotor tersebut. Ketika balita main di kamar mandi bisa juga melakukan kegiatan yang bisa merusak peralatan yang ada. Ini juga merupakan cara untuk menghindari memanggil tukang ledeng sepanjang waktu sebagai akibat dari kerusakan yang disebabkan oleh balita di kamar mandi. Anda juga dapat menutup jalan ke kamar mandi ketika sedang tidak ada yang menggunakan. Maklum anak-anak suka iseng main kran atau shower. Pastikan bahwa Anda menguras bak mandi secara berkala. Jauhkanlah sabun,shampo,obat pembersih lantai, odol,sikat gigi dan peralatan lain dari jangkauan anak-anak.
.
Dampingi ketika balita berada di kamar mandi

.
Di kamar tidur
Di kamar tidur cukup banyak benda yang menarik perhatian balita. Barang-barang seperti lampu,televisi,radio,tape recorder,karpet bergambar, dan tirai bisa dipakai untuk bermain oleh anak-anak. Ini sangat berbahaya bagi balita. Sebuah lampu indah bisa jatuh karena balita menarik taplak meja tempat lampu tersebut.Mereka suka dengan  cahaya sehingga tergoda untuk bermain dengan lampu meja. Mereka bahkan mungkin menarik kursi dan berdiri di atasnya untuk mengambil lampu dan ini dapat membayakan mereka. Oleh karena itu, pastikan bahwa kamar tidur Anda bebas dari benda-benda berbahaya dengan meletakkannya di tempat yang aman. Kabel listrik harus benar-benar rapi dan tak mudah ditarik atau ditancapkan pada colokan yang terbuka.
.
Waspadai listrik
.
.
Di Ruang Keluarga
Anda harus juga waspada dengan mainan dan benda-benda kecil di ruang keluarga. Mereka mungkin tajam dan hal ini dapat menyebabkan luka pada balita ketika mereka menyalahgunakanya. Pastikan bahwa akses ke tangga bawah dan atas dijamin aman. Selalu menjaga kabel listrik jauh dari balita dan sebaliknya membeli stop kontak yang ada tutupnya. Jika ruang keluarga menggunakan karpet, pastikan bahwa tidak ada bagian yang terlipat,atau berkerut agar anak tak mudah jatuh.
.
Waspadai benda tajam

.
Di Dapur
Bella suka nimbrung jika saya atau mbah Uti memasak di dapur. Dia dan juga balita yang lain umumnya ingin melakukan kegiatan yang mereka saksikan. Oleh karena itu harus dipastikan bahwa mereka tidak bisa menjangkau panci, wajan atau ketel yang baru saja atau sedang kita gunakan. Maklum mereka suka mencoba untuk meniru dan mungkin tergoda untuk menyentuh pegangan peralatan ini. Balita bisa terluka atau kepanasan jika benda tersebut masih panas. Pisau, gunting, garpu dan benda tajam lainnya harus diletakkan pada tempat yang aman dari jangkauan balita.

Di Pekarangan
Bella juga suka main di pekarangan jika sudah bete di dalam.Oleh karena tanaman bunga mawar untuk sementara di cabut. Maklum si bunga cantik ini banyak durinya yang dapat melukai tangan atau aggota badan yang lain.
Perlu diwaspadai kabel lampu taman agar tak ada yang terkelupas. Demikian pula benda-benda tajam yang biasa digunakan untuk merapikan taman misalnya gunting,cangkul kecil dan lain sebagainya. Letakkan benda-benda tajam tersebut di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak.
Pupuk, obat pembasmi serangga juga jangan diletakkan disembarang tempat.
.
Pastikan mereka terawasi ketika bermain di luar
...
Anda harus berada di dekat balita
.
Tips di atas semoga membantu dan dapat mencegah balita Anda dari cedera oleh benda-benda berbahaya. Tugas utama orangtua adalah memastikan keselamatan anak mereka. Kewaspadaan dan kehati-hatian sangat diperlukan agar Anda bisa mengawasi polah tingkah buah hati setiap saat. Jangan menganggap benda sekitar kita aman kecuali jika kita telah memastikannya. Kewaspadaan dan kehati-hatian perlu juga disampaikan secara terus menerus kepada pembantu rumah tagga, baby sitter dan keluarga yang lain jika orangtua sedang tidak berada di rumah.

Jika Anda mempunyai cara membuat balita terhindar dari  cedera  oleh benda berbahaya yang lain silahkan dibagikan agar bermanfaat bagi pengunjung.

5 komentar:

  1. Aku suka dengan photo yang sedang bakar-bakar untuk bikin api ya Mba.

    Salam wisata

    BalasHapus
  2. Iya om, itu foto di Jombang
    Terima kasih

    BalasHapus
  3. Bella....waspada namun tetap memberikan ruang untuk mereka mengerti. Pengalaman dari Faiz, jika tidak diijinkan untuk mengetahui dia pasti akan ngamuk dan terus meminta. Contoh ketika aku sedang di dapur sedang menggoreng tempe goreng, Faiz ingin membantu so...aku biarkan dia mencelupkan tempe ke adonan dan...sudah puas dia setelah diberi pengertian bahwa di dapur itu panas ketika api menyala dan berbahaya. Ketika abinya menggunakan obeng untuk memperbaiki komputer, Faiz selalu ingin tahu...oki, ketika abinya membutuhkan obeng atau tang, Faiz dilibatkan untuk mengambilkannya seraya memberi tahu bahwa benda tersebut adalah tajam, dan berbahaya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar mbak. Bella jika dilarang kadang malah njarak.
      Saya akhirnya memberikan pengertian bahwa benda yang dipegang tajam dan bisa melukai jarinya
      terima kasih kujungannya

      Hapus
  4. bermanfaat sekali :) makasih banyak kak :)

    BalasHapus

Komentar sahabat merupakan sumber semangat saya